Panduan lengkap dari awal untuk pemula cara setting OLT ZTE C320 menggunakan NETNUMEN U31.
Saya anggap anda sudah paham konsep VLAN, di mikrotik sudah tersetting service (HOTSPOT/PPPoE) dan VLAN.
Jadi disini saya hanya jelaskan cara konfigurasi OLT agar bisa dipakai untuk PPPoE dan Hotspot.
Daftar Isi :
Setting Dasar OLT ZTE
Pertama kita perlu set hal dasar agar OLT kita bisa diakses menggunakan telnet ataupun netnumen.
Mulai dari mengatur password olt, memberi ip management, mengaktifkan autosave hingga mengaktifkan deteksi otomatis untuk perangkat yang tertancap ke chasis board.
Akses OLT menggunakan telnet
Kita bisa mengakses telnet via konsole menggunakan kabel khusus yang terhubung ke komputer dan mengaksesnya menggunakan aplikasi putty.
Atau mengakses via IP default 136.1.1.100 dengan mencolok kabel langsung ke port olt dengan label MNG atau 10/100 yang berada di dekat CL1 atau DIAG port di card SMXA
Default user dan password untuk mengakses telnet adalah zte
Setelah berhasil login, promt telnet akan muncul tanda > bukan #
Agar kita bisa melakukan setting kita perlu menaikan akses kita ke root # dengan cara mengetikan perintah enable
Password untuk enable adalah zxr10
telnet 136.1.1.100
Trying 136.1.1.100…
Connected to 136.1.1.100.
Escape character is ‘^]’.
************************************************
Welcome to ZXAN product C320 of ZTE Corporation
************************************************
Username:zte
Password:
ZXAN#
Enable deteksi OLT board plung n play dan menambahkan tipe chasis
Tujuan nya agar card yang terpasang di slot OLT bisa terbaca dan terdeteksi secara otomatis.
UNTUK OLT C320
conf t
set-pnp enable
add-rack rackno 1 racktype C320Rack
add-shelf rackno 1 shelfno 1 shelftype C320_SHELF
UNTUK OLT C300
conf t
set-pnp enable
add-rack rackno 1 racktype IEC19
add-shelf rackno 1 shelfno 1 shelftype IEC_SHELF
set-pnp enable
Gunakan perintah show card untuk melihat card yang terpasang
Mengatur IP Management
IP management digunakan untuk mengakses OLT secara remote menggunakan IP.
IP management ini bisa dipasang di interface khusus MNG atau bisa menggunakan VLAN dengan interface yang sama dipakai oleh jaringan distribusi ke client/uplink.
Kelemahan menggunakan management satu interface dengan uplink adalah kita tidak bisa mengakses OLT dari interface tersebut jika di client mengalami looping.
Jadi pertimbangkan baik-baik.
SET IP management interface MNG
INFO:
port MNG1 adalah port 10/100 pada smxa, yang biasa dipakai untuk akses olt secara lokal.
conf t
interface mng1
ip address [IP] [MASK]
exit
conf t
no ip route 0.0.0.0 0.0.0.0
ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 [IP of the GATEWAY]
exit
write
SET IP management interface VLAN
conf t
vlan 300
exit
interface vlan300
ip address [IP] [MASK]
exit
conf t
no ip route 0.0.0.0 0.0.0.0
ip route 0.0.0.0 0.0.0.0 [IP of the GATEWAY]
exit
write
Mengaktifkan Autosave
Tujuan nya agar olt otomatis menyimpan perubahan setingan di jam yang telah kita tentukan.
Jadi tidak ada kasus lupa save.
conf t
auto-write enable
auto-write 18:00:00 everyday
mib-compatibility iftable v2
ntp server 91.189.89.199 priority 1
ntp server 80.96.196.58 priority 2
ntp enable
Mengaktifkan SNMP
SNMP bisa dipakai untuk membuat MRTG atau agar OLT bisa dimanage menggunakan aplikasi OLT manager seperti NETNUMEN.
Untuk MRTG biasanya hanya perlu permission read, sedangkan untuk aplikasi OLT manager seperti NETNUMEN membutuhkan akses read-write.
Harap diperhatikan, untuk comunity name baiknya jangan diset public, karena SNMP ini tidak ada passwordnya jadi kita perlu bikin snmp name yang tidak umum agar orang lain tidak bisa mengaksesnya.
conf t
snmp-server community semarrw view allview rw
snmp-server host 136.1.1.100 version 2c TBID-R enable NOTIFICATIONS target-addr-name EMS_136.1.1.100 isnmsserver udp-port 162 trap-report-compatibility v20
exit
write
untuk yang saya cetak tebal harap disesuaikan sesuai kondisi.
hindari menggunakan comunity name public untuk menghindari olt anda kena hack.
gunakan perintah #show snmp c untuk melihat daftar snmp yang ada di OLT
ZXAN(config)#show snmp c
snmp-server location No.889 BiBo Rd.PuDong District, Shanghai, China
snmp-server contact +86-21-68895000
snmp-server packetsize 8192
snmp-server engine-id 80000f3e034cac0adbf44a01
snmp-server engine-id mode mac
snmp-server group GroupPriv15 v3 priv read AllView write AllView
snmp-server group GroupPriv10 v3 priv read AllView write ViewPriv10
snmp-server group GroupPriv5 v3 priv read AllView write ViewPriv5
snmp-server group GroupPriv0 v3 priv read AllView
snmp-server community semarrw view al rw
snmp-server community semarro view allview ro
snmp-server view AllView 1.2 included
snmp-server view AllView 1.3 included
snmp-server view ViewPriv5 1.2 included
snmp-server view ViewPriv5 1.3 included
snmp-server view ViewPriv5 1.3.6.1.4.1.3902.1082.10.1 excluded
snmp-server view ViewPriv5 1.3.6.1.4.1.3902.1082.10.10 excluded
snmp-server view ViewPriv5 1.3.6.1.4.1.3902.1082.20.1 excluded
snmp-server view ViewPriv5 1.3.6.1.4.1.3902.1082.20.10 excluded
snmp-server view ViewPriv10 1.2 included
snmp-server view ViewPriv10 1.3 included
snmp-server view ViewPriv10 1.3.6.1.4.1.3902.1082.20.10 excluded
snmp-server host 136.1.1.100 version 2c semarrw enable NOTIFICATIONS target-addr-name EMS_136.1.1.100 isnmsserver udp-port 162 trap-report-compatibility v20
Setting Netnumen
Untuk memudahkan kita dalam menambah pelanggan, setting onu ataupun ngecek onu di pelanggan baiknya menggunakan aplikasi NETNUMEN.
Netnumen merupakan aplikasi OLT management sistem berbasis GUI untuk memudahkan kita saat mengelola onu/modem di client.
Menggunakan console memang bisa, tapi bagi pemula akan terlihat menyusahkan karena harus menghafal dan mengetikan perintah ke terminal OLT.
Dengan aplikasi OLT management system NETNUMEN kita lebih mudah dan cepat saat melakukan setting OLT ataupun modem baru yang akan dipasang di pelanggan baru.
NOTE:
Aplikasi netnumen biasanya akan diberikan oleh penjual OLT, jadi pastikan anda meminta netnumen ke penjual OLT ZTe.
Install Netnumen di PC/laptop
Anda harus tentukan IP dan buat alokasi IP static untuk PC/Laptop yang akan diinstall netnumen.
Hal ini dikarenakan netnumen akan mendeteksi IP di komputer/laptop sebelum dijalankan.
Jika IP yang digunakan sama dengan IP sat proses penginstallan maka netnumen akan berjalan.
Jika tidak maka netnumen akan error dengan peringatan
“Error , The Ip address of console configuration errors, please modify it through the configuration center.”
Netnumen binding ke IP
netnumen hanya bisa dijalankan menggunakan IP yang sama ketika netnumen diinstall.
Jadi ingat IP berapa yang dipakai saat melakukan proses penginstallan netnumen.
Jika ingin mengganti IP maka anda harus melakukan install ulang netnumen.
Mengaktifkan SNMP OLT
Netnumen menggunakan protocol SNMP untuk terhubung ke OLT ZTE.
Pastikan anda sudah mengaktifkan dan mempersiapkan SNMP profile khusus untuk dipakai di NETNUMEN.
Cara mengaktifkan SNMP di OLT ZTE sudah dibahas caranya di atas…
Menjalankan Netnumen
Pertama jalankan aplikasi U31 Console, proses menjalankan console ini sedikit lama tergantung dari spesifikasi komputer/laptop.
Tunggu saja hingga semua service berjalan, ditandai munculnya tanda play hijau disetiap list service nernumen.
Setelah itu jalankan U31 Client Portal .
isikan username dan passwaord default netnumen
username: admin
password: [dikosongin aja gak usa diisi apa-apa]
Lalu tekan OK.
jika ada pilihan dialoge yang muncul maka pilih client.
Menambahkan OLT di Netnumen
Pastikan komputer/laptop bisa tekoneksi ke OLT ZTE.
Cara ceknya cukup gunakan fitur ping yang ada di terminal/console/command promt sistem operasi.
Kalau ip olt berhasil diping dari komputer/laptop yang terinstall netnumen maka selanjutnya kita tambahkan olr zte ke netnumen.
3 poin yang paling penting saat mengisi adalah:
- ip : diisi dengan ip OLT
- read community : diisi dengan snmp community yang telah kita buat (permision read)
- write community: diisi dengan snmp community yang telah kita buat (permission read write)
- snmp port: diisi dengan port snmp yang telah kita tentukan sebelum nya saat setting.
- versi olt bisa dilihat menggunakan perintah show card pada console olt
Setting Uplink (SMXA)
Card uplink pada olt zte c320 berjenis SMXA, pada card ini terdapat 3 port uplink, 1 port mng1, 1 port console/cli dan 1 port monitor.
Pada gambar diatas, posisi card uplink smxa berada di rack1, shelf 1, slot 4
GE/FE diisi bisa diisi dengan SFP Gigabit Ethernet [1000Mbps] atau Fast Ethernet [100Mbps]
GE hanya bisa diisi dengan sfp Fast Ethernet [100Mbps].
XGE hanya bisa diisi dengan sfp Ten Gigabit Ethernet [10Gbps]
Untuk menghubungkan mikrotik dengan OLT Zte baiknya gunakan kabel khusus Direct attach.
Kabel direct attach ada banyak pilihan dari 1Gbps hingga 10Gbps., pilih saja sesuai kebutuhan dan port yang ada di mikrotik dan OLT.
Hubungkan salah satu port uplink ke mikrotik yang berfungsi sebagai server atau gateway pppoe ataupun hotspot.
Membuat VLAN Uplink
Klik kanan pada olt yang telah kita tambahkan > pilih NE Protocol Manager
Buat daftar vlan yang akan digunakan dalam jaringan pada menu VLAN > Static VLAN
Memasang VLAN pada Port
VLAN yang telah kita buat tadi belum ditempelkan ke port uplink manapun.
Selanjutnya kita perlu tempelkan/aktifkan vlan yang telah kita buat tadi di port yang kita inginkan.
Masuk ke Port VLAN > klik pada port uplink [1,2,3] > klik vlan bind > masukan vlan id yang ingin kita pasang di port uplink tersebut.
Kita bisa pasang lebih dari satu vlan di port uplink sesuai kebutuhan.
Membuat GPON Profile [t-cont, vlan, traffic,onu Type]
Setelah setting Uplink, kita perlu set profile yang akan menentukan service ke pelanggan.
Profile ini biasa dipakai untuk membuat jalur/menghubungkan OLT dengan ONU milik pelanggan.
Membuat T-Cont Profile
T-CONT (Transmission Container) , merupakan jalur virtual yang dibuat antara OLT dengan ONU untuk mengatarkan service (internet/voip/remote/dll).
Service biasanya ada didalam VLAN yang dibungkus oleh GEM , GEM ini berada di dalam T-CONT.
Dengan membuat profile T-CONT ini kita bisa mengatur alokasi/batas/limit bandwidth secara fisik menggunakan OLT.
Pada contoh diatas, kita membuat profile T-Cont dengan maksimum speed 100Mbps atau 100000Kbps
Membuat Traffic Profile
Dipakai untuk melimit service yang ada didalam GEM (Gigabit Passive Optical Network Encapsulation Mode).
Misal di dalam 1 T-CONT terdapat 2 service (HOTSPOT, PPPoE).
Lewat OLT kita bisa batasi speed/bandwiddth HOTSPOT dan PPPoE secara terpisah jika kita menggunakan gemport hotspot dan pppoe secara terpisah.
Misal Hotspot menggunakan gemport 1 dan pppoe menggunakan gemport2.
Dengan begini kita tidak perlu kuatir limit jebol di mikrotik, karena di OLT sudah kita limit.
walau di mikrotik bandwidth diset unlimit, setelah sampai ke onu akan terlimit oleh profile traffic ini.
Membuat VLAN Profile
Vlan profile berisi list vlan yang akan dipakai di ONU client.
Daftar VLAN ini biasanya disamakan dengan VLAN uplink.
Caranya:
- Klik kanan pada OLT > profile configuration
- GPON > VLAN Profile
- Klik New untuk menambahkan VLAN
- Atur nama, VLAN dan mode lalu tekan OK untuk menyimpan.
Daftar VLAN profile nanti akan muncul di menu saat kita sedang menambahkan ONU.
Membuat ONU type
Kita perlu membuat profile onu yang akan kita pakai di olt zte c320.
Profile ini berisi informasi jumlah port wifi, lan dan pots/phone.
Misal kita akan membuat profile untuk ONU ZTE, dengan 4 port eth dan 4 SSID, caranya:
- Klik kanan pada OLT > Profile Configuration
- Pilih global > ONU type profile > New
- isikan seperti gambar dibawah ini
- lakukan hal yang sama saat membuat pots/phone ataupun wifi
Setting Broadband Service (ONU)
Disini kita akan menambahkan ONU ke OLT supaya ONU/Modem client bisa internetan.
Perlu diketahui, setiap modem harus diseting manual menggunakan aplikasi netnumen.
Disini kita bisa nyeting/menambahkan WAN/PPPoE/Bridge/Hotspot di modem secara remote menggunakan netnumen.
Syarat untuk bisa melakukan ini , kita sudah:
- VLAN uplink sudah dikonfigurasi
- T-Cont Profile sudah dikonfigurasi
- Profile Traffic sudah dikonfigurasi
Menambahkan/Authentifikasi ONU
Agar kita bisa menambahkan/mengonekan ONU/Modem ke OLT, pastikan tipe ONU sudah dibuat/dikonfigurasi.
Cara meregister ONU yang beru dipasang :
- Klik kanan pada OLT > More > Unauth*** ONU Config***
- Service type : gpon
- klik pada gambar teropong
- klik pada onu yang akan diregister > Add to
- pilih informasi yang sesuai dengan onu pada tab onu basic attributes > OK
Set T-Cont
Setelah onu ter authentifikasi, sekarang kita membuat jalur tunnel antara OLT dengan onu dengan membuat t-cont.
- Klik kanan pada OLT > ONU Manager
- pilih slot PON
- pilih port pon > klik search
- klik pada ONU yang akan diseting > pada sebelah kanan pilih Line config > tcont-config
Jadi Tcont ini adalah sebuah tunnel yang menghubungkan antara OLT dengan ONU.
Didalam tunnel tcont ini nantinya bisa berisi banyak service, yang masing-masing service dibungkus dengan gemport.
INFO:
Kita bisa melimit speed/bandwidth tunnel t-cont dengan ONU bandiwdth profile (ada di menu : profile configuration>GPON>bandwidth> ONU bandwidth profile).
Set Gem Port
Gemport berada didalam tunnel T-Cont, yang berfungsi untuk membuangkus service (hotspot/pppoe/voip/iptv/dll).
Satu gemport dipakai untuk membungkus satu service.
Jika kita ada 4 service maka kita perlu membuat 4 gemport.
Satu T-Cont bisa berisi banyak gemport.
INFO:
Kita bisa melimit speed/bandwidth gemport/service dengan traffic profile (ada di menu : profile configuration>GPON>bandwidth> traffic profile).
Set Service Port
Vport* samadengan gemport, dipilih sesuai dengan gemport yang akan digunakan untuk membungkus service.
Untuk nomer service port baiknya disamakan dengan nomer Vport*.
Set ONU Service
Digunakan untuk mapping service.
Gemport mana yang akan dipakai untuk membugkus service yang mana.
Kita juga bisa tetukan jenis service.
Set PPPoE
Kita bisa push config dari OLT untuk mensetting WAN onu.
Terutama saat kita ingin membuat/setting PPPoE di ONU, bisa kita lakukan dari netnumen.
Set HOTSPOT
Untuk set hotspot, ONU harus support mode bridge.
Jika tidak maka setingan ini tidak akan berpengaruh.
Masuk ke menu UNI VLAN, disini kita bisa melihat semua port yang ada di ONU.
Dari sini kita bisa manipulasi UNI Port sesuai kebutuhan kita.
Misal kita akan keluarkan hotspot di ssid2, maka seting saya seperti digambar ini.
INFO:
Kita juga bisa set smua port yang kita inginkan (LAN,WiFi) untuk mengeluarkan vlan individual atau bisa juga untuk trunking (multi vlan).
KESIMPULAN
Setting OLT ZTE C320 menggunakan aplikasi NETNUMEN jauh lebih mudah dibanding menggunakan console.
Tapi Proses installasi netnumen agak ribet dan memerlukan resource yang lumayan karena harus menginstall database server pada komputer yang terinstall netnumen server.
Untuk mendapatkan netnumen secara gratis, coba tanyakan dulu ke seller/penjual OLT ZTE sebelum anda membeli.
Karena aplikasi NETNUMEN tidaklah gratis, harga lisensinya bisa 500rb an.