Photo of author

ditulis oleh: Arianto

Cara Install Cacti di Linux Ubuntu 22.04 | Terbaru

diperbaharui pada:

kategori : Linux

Ini adalah panduan cara install cacti versi terbaru di linux ubuntu LTS 22.04

Caranya memang rumit karena harus config secara manual dibanding jika pakai APT.

Tapi Dengan cara ini kita bisa mendapatkan versi terbaru dari cacti.

Nantinya cacti yang terinstall di proxmox bisa dipakai untuk membuat MRTG peralatan networking.

Mulai dari router seperti mikrotik, switch, cpe, dan peralatan lain yang mendukung protocol snmp.

Persiapan Penginstallan Cacti di Linux

Ini adalah cara install cacti di linux, khususnya linux distro debian atau ubuntu.

Jadi cara ini bisa anda pakai untuk install cacti di distro berbasis debian, misalnya ubuntu.

Update linux

Lakukan proses update dengan mengetikan perintah

sudo apt update && apt upgrade -y

Atur Jam/Timezone

Penting sekali untuk mengatur jam di kontainer agar sesuai dengan jam realtime.

Karena hal ini akan berpengaruh ke tanggal dan jam yang akan muncul di laporan MRTG.

sudo timedatectl set-timezone Asia/Jakarta
cara seting jam dan tanggal di linux ubuntu

Untuk melihat hasilnya apakah sudah betul tinggal ketikan perintah date

Install Paket pendukung Cacti

Untuk menginstall cacti server kita perlu paket/aplikasi pendukung/dependencies yang perlu kita install dulu.

sudo apt install snmp php-snmp rrdtool librrds-perl unzip curl git gnupg2 -y

Install LAMP Server

Untuk menjalankan cacti kita perlu webserver Apache, database MariaDB dan PHP

sudo apt install apache2 mariadb-server php php-mysql libapache2-mod-php php-xml php-ldap php-mbstring php-gd php-gmp php-intl -y

Edit config Apache

sudo nano /etc/php/8.1/apache2/php.ini

Ubah beberapa baris hingga seperti dibawah ini, gunakan ctrl W untuk mencari text otomatis.

memory_limit = 512M
max_execution_time = 60
date.timezone = UTC

Ctrl X Y enter untuk menyimpan.

Sekarang kita juga perlu edit config PHP

sudo nano /etc/php/8.1/cli/php.ini

Ubah beberapa baris hingga menjadi seperti dibawah ini, gunakan fitur pencarian dengan tombol ctrl W agar lebih cepat

memory_limit = 512M
max_execution_time = 60
date.timezone = UTC

Restart apache service setelah selesai ngedit.

sudo systemctl restart apache2

Pastikan status apachenya ijo alias runing ya …!!

systemctl status apache2
cara mengecek status service apache2 webserver di linux

Membuat Database Untuk Cacti

Cacti menggunakan MariaDB sebagai database engine nya.

Maka kita perlu persiapkan dulu.

Pertama kita ubah parameter default menjadi seperti dibawah ini agar performa cacti JOSS!!

sudo nano /etc/mysql/mariadb.conf.d/50-server.cnf

Ubah jika sudah ada atau tambahkan parameter dibawah ini jika belum ada

collation-server = utf8mb4_unicode_ci
max_heap_table_size = 128M
tmp_table_size = 64M
join_buffer_size = 1M
innodb_file_format = Barracuda
innodb_large_prefix = 1
innodb_buffer_pool_size = 512M
innodb_flush_log_at_timeout = 3
innodb_read_io_threads = 32
innodb_write_io_threads = 16
innodb_io_capacity = 5000
innodb_io_capacity_max = 10000
innodb_doublewrite = OFF
sort_buffer_size = 1M

Simpan file nya dengan ctrl X y enter lalu restart database engine dengan perintah dibawah ini

sudo systemctl restart mariadb

Cek dan Pastikan database server statusnya running dengan perintah

systemctl status mariadb

Kalau databse sudah running, selanjutnya kita login ke database dengan perintah

mysql

Jika berhasil format tampilan console akan menjadi :
MariaDB [(none)]>

Setelah berhasil login ke database engine buat database untuk cacti

create database cactidb;
GRANT ALL ON cactidb.* TO cactiuser@localhost IDENTIFIED BY 'password';

cacti user dan password bisa anda ganti sesuka hati, tapi wajib diingat karena nanti akan dimasukan ke file config cacti

Selanjutnya kita flush privilage , lalu kluar dari database engine

flush privileges;
exit;

Selanjutnya import timezone data ke database dengan perintah ini

mysql mysql < /usr/share/mysql/mysql_test_data_timezone.sql

Beri akses cacti user untuk akses database timezone

mysql
MariaDB [(none)]> GRANT SELECT ON mysql.time_zone_name TO cactiuser@localhost;
MariaDB [(none)]> flush privileges;
MariaDB [(none)]> exit;

Menginstall Cacti

Cacti versi terbaru wajib didownload dari official website https://www.cacti.net/info/downloads

Copy link download versi terbaru dari website tersebut, lalu download menggunakan wget

wget https://www.cacti.net/downloads/cacti-latest.tar.gz --no-check-certificate

cacti-latest.tar.gz disesuaikan dengan versi yang didapat dari website official , misal cacti-1.2.24.tar.gz

Maka link nya akan menjadi : https://files.cacti.net/cacti/linux/cacti-1.2.24.tar.gz

Setelah didownload, kita perlu extract dengan tar

tar -zxvf cacti-latest.tar.gz

// cacti lates disesuaikan dengan file yang anda download ya....

Buat folder cacti di /var/www/html

sudo mkdir /var/www/html/cacti

Salin isi folder cacti yang barusan diextract ke folder /var/www/html/cacti

sudo cp -R cacti-latest/* /var/www/html/cacti

Selanjutnya import database cacti dengan perintah dibawah ini

mysql cactidb < /var/www/html/cacti/cacti.sql

copy dan Edit config cacti,

sudo cp /var/www/html/cacti/include/config.php.dist /var/www/html/cacti/include/config.php
sudo nano /var/www/html/cacti/include/config.php

Sesuaikan dengan nama database, user dan password yang telah kita set saat membuat database dan user di mariaDB tadi.

$database_type     = 'mysql';
$database_default  = 'cactidb';
$database_hostname = 'localhost';
$database_username = 'cactiuser';
$database_password = 'password';
$database_port     = '3306';

Simpan setelah melakukan pengditan dengan tombol ctrl x y enter.

Buat file log untuk cacti, jadi kalo ada eror tinggal kita baca file log nya untuk nyari pnyebabnya.

touch /var/www/html/cacti/log/cacti.log

Atur permision dan ownder folder cacti ke webserver user

chown -R www-data:www-data /var/www/html/cacti/
chmod -R 775 /var/www/html/cacti/

Buat cron scheduller untuk cacti poller

nano /etc/cron.d/cacti

Isikan dengan data dibawah ini

*/5 * * * * www-data php /var/www/html/cacti/poller.php > /dev/null 2>&1

Mengakses dan Setup Cacti

Kita bisa lanjut untuk mengakses server cacti menggunakan browser dengan cara mengetikan IP atau hostname dari server cacti kita.

Misal untuk server saya : http://cacti.tembolok.id/cacti atau http://172.16.103.13/cacti

User dan password default cacti adalah admin

Setelah pertama kali masuk, akan langsung disuruh untuk mengganti password , maka gantilah password dengna kombinasi yang direkomendasikan.

mengganti password cacti default

Klik Save , akan muncul halaman license agreement seperti dibawah ini

lembar persetujuan installasi cacti

Klik Begin, nanti akan ke lembar pre install check. Jika mengikuti sesuai tutorial diatas hasilnya akan jempol ijo semua

pengecekan sebelum installasi cacti

Klik Next , nanti akan muncul pilihan jenis cacti server yang akan diinstall.

memilih jenis server cacti yang akan diinstall

Klik Next, akan muncul pengecekan hak akses folder.

pengecekan hak ases folder linux sebelum install cacti

Klik Next, lembar pengecekan dependencies berikutnya akan muncul,

dependencies chek install cacti

Klik Next, akan mungul peringatan yang berkaikan dengan security

cacti security check

Centang “i have read ***” lalu klik Next,

default profile cacti

Klik Next, akan muncul template yang bisa diinstall, centang aja semua

Screenshot from 2023 07 06 10 52 17

Klik Next, akan muncul pengecekan status database

pengecekan database installasi cacti

Klik Next, akan muncul halaman konfirmasi penginstallan

konfirmasi penginstallan cacti

Klik Install, untuk memulai penginstallan cacti , tunggu hingga proses selesai

proses install cacti

Klik Get started, untuk masuk ke halaman admin cacti.

tampilan halaman admin cacti

Membuat MRTG di Cacti

Kita bisa memonitor perangkat jaringan kita menggunakan cacti, dengan catatan perangkat tersebut punya fitur SNMP.

Dari komputer, server, router, switch, olt, IoT,dll bisa kita buat graphing monitoring MRTG menggunakan cacti ini

Install Plugin

Cacti punya fitur plugin, tujuan nya untuk memudahkan kita yang pemula dalam membuat MRTG.

Hal ini karena setiap perangkat punya OID yang beda-beda dan perlu dibuatkan profile agar data SNMP bisa diproses dan dibuatkan MRTG oleh cacti.

Misalnya kita ingin membuat MRTG mikrotik, maka kita perlu profile khusus untuk alat merk mikrotik.

Solusinya mudah nya kita install saja plugin mikrotik untuk cacti.

#1 download plugin dari official site , extract lalu pindahkan ke folder plugin cacti, set juga permission nya

cd ~
git clone https://github.com/Cacti/plugin_mikrotik.git
mkdir /var/www/html/cacti/plugins/mikrotik
cp -R plugin_mikrotik/* /var/www/html/cacti/plugins/mikrotik
chown -R www-data:www-data /var/www/html/cacti/plugins/mikrotik
chmod -R 775 /var/www/html/cacti/plugins/mikrotik

#2 Aktifkan plugin mikrotik dari cacti melalui menu Main console > configuration > plugins

cara install plugin mikrotik cacti

Klik tanda + plus, untuk mengaktifkan plugin di cacti.

Membuat MRTG di Cacti

Cacti banyak dipakai untuk monitoring router seperti mikrotik.

Saya contohkan bagaimana kita bisa membuat mrtg mikrotik menggunakan cacti.

Baca: Cara membuat MRTG mikrotik di Cacti

KESIMPULAN

Jika kita punya server dengan spek besar, kita bisa install banyak virtual server didalam nya.

Salah satunya adalah cacti untuk membuat MRTG dari perangkat jaringan ataupun komputer untuk tujuan monitoring.

Dibanding membuat virtual mesin, linux container menjadi pilihan terbaik dari segi performa dan efisiensi resource.

Pembahasan Terkait
cara membuat mrtg mikrotik di cacti
Cara Membuat MRTG Mikrotik Di Cacti

Ini adalah cara membuat mrtg mikrotik menggunakan cacti. Dibandingkan mrtg bawaan mikrotik, cacti lebih lengkap fiturnya. Hal ini sangat membantu Read more

monitor jaringan dengan mrtg mikrotik
Pantau, Perbaiki & Optimasi Jaringan Dengan MRTG Mikrotik

Ada sebuah fitur di dunia jaringan dengan nama MRTG, fitur ini sudah ada di mikrotik tapi jarang orang yang tau Read more

cara mengecek kualitas bandwidth internet ISP
Cara Cek Kapasitas & Kualitas Internet ISP

Saat jaringan internet/wifi anda bermasalah (lemot, putus-putus, ping naik turun) jangan langsung fokus ke mikrotik nya. Karena bisa jadi masalah Read more

cara membuat server mrtg sendiri online dan offline
Cara Membuat Server MRTG Untuk Monitoring Jaringan

Pernah mengalami kebingungan harus mulai cek dari mana ketika jaringan error? MRTG bisa sangat mambantu untuk melihat peristiwa sebelum error Read more